SOLOK KOTA - Dandim 0309/Solok Letkol Arm Hendrik Setiawan, SE, menghadiri Sosialisasi Siaga Pengawasan Satu Tahun Menuju Pemilu 2024, yang dilaksanakan di Hotel Taufina Kota Solok, Sumatera Barat, Selasa, 14 Februari 2023.
Dandim 0309/Solok Letkol Arm Hendrik Setiawan, yang didaulat sebagai salah satu Narasumber dalam kegiatan tersebut mengatalan bahwa tugas TNI khususnya satuan Komando kewilayahan, adalah turut membantu tugas kepolisian dan pemerintah daerah dalam menciptakan keamanan dan ketertiban dalam proses tahapan pemilu sampai dengan selesai.
"Dalam UU Nomor 34 Tahun 2004 dengan tegas menyatakan anggota TNI dilarang menjadi anggota partai politik, mengikuti kegiatan politik praktis dan kegiatan untuk dipilih menjadi anggota legislatif dalam Pemilu maupun jabatan politis lainnya, " ujar Letkol Hendrik.
Lebih jauh diungkapkannya, UU Nomor 34 Tahun 2004 merupakan undang-undang pertama yang mengatur netralitas TNI pasca reformasi. Salah satu tuntutan pokok reformasi adalah netralitas TNI dan Polri dalam Pemilu. TNI harus mengedepankan profesionalisme dalam menjalankan tugas pokok dan fungsinya.
“Sebagai institusi negara dalam menjaga pertahanan dan kedaulatan negara, TNI harus berdiri di atas kepentingan nasional. Bukan diatas kepentingan partai politik. Politik TNI adalah politik kenegaraan dan politik kebangsaan, " ungkap Dandim
Menurut orang nomor di Kodim 0309/Solok itu, menanamkan karakter netralitas kepada setiap anggota TNI harus dimulai semenjak pendidikan di akademi militer, maupun dalam jenjang pendidikan dan latihan berikutnya.
"Profesionalisme dan netralitas TNI harus diwujudkan dalam bentuk kelembagaan, reformasi birokrasi serta perubahan sikap mental dan perilaku, " tegas Dandim Solok Letkol Arm Hendrik Setiawan.
Sementara itu, Ketua Bawaslu Kota Solok Triati, S.Pd, mengatakan bahwa hari ini tepat satu tahun menjelang hari H, pemungutan suara Pemilu Serentak tahun 2024.
Diterangkannya, sebagai bentuk kesiapan pengawas Pemilu dalam mengawasi seluruh tahapan Pemilu 2024 pada 14 Februari 2023, khususnya di Kota Solok, maka dalam rangkaian kegiatan tersebut juga akan dilaksanakan sejumlah aksi antara lain konvoi pengawasan di beberapa titik dalam Kota Solok, Soft launching komunitas digital pengawasan partisipatif 'Jarimu Awasi Pemilu', kemudian Launching Posko Kawal Hak Pilih dan Deklarasi Pemilu Damai dan Berintegritas.
"Kedepannya kegiatan ini juga selain melibatkan Bawaslu Kota Solok, Panwaslu Kecamatan PPKD se-Kota Solok, juga akan menyertakan perwakilan dan insan pers, dengan harapan agar momentum ini mengingatkan akan peranan Bawaslu dengan masyarakat dan stakeholder untuk bersama-sama berkolaborasi melakukan pengawasan secara bersama-sama, " sebut Triati
“Kegiatan ini juga dilakukan secara serentak di seluruh Indonesia, dari tingkat pusat, provinsi hingga kabupaten/kota, seiring harapan agar kolaborasi pengawasan bersama ini bisa terus ditingkatkan, ” tukasnya.
Tampak hadir dalam kegiatan tersebut, Ketua DPRD Kota Solok Hj.Nurnisma, SH, Kapolres Solok Kota AKBP Ahmad Fadilan, S.Si, M.Si, M.Sc, Kajari Solok Andi Metra Wijaya, SH, MH, dan para tamu undangan lainnya.